Bolos Sekolah, 11 Pelajar Diamankan Satpol PP di Stadion Sanaman Mantikei

BIMARAYA, PALANGKA RAYA — Sebanyak 11 pelajar di Kota Palangka Raya terjaring dalam patroli rutin yang digelar oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (9/7/2025). Para pelajar ini kedapatan membolos sekolah dan berkeliaran di area publik saat jam pelajaran masih berlangsung, bahkan masih mengenakan seragam sekolah.

Patroli tersebut merupakan bagian dari kegiatan penegakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat (Tibumtranmas), yang menyasar sejumlah titik aset milik Pemerintah Provinsi Kalteng. Salah satu lokasi yang menjadi fokus penertiban adalah Komplek Stadion Sanaman Mantikei, tempat para pelajar terlihat berkumpul tanpa tujuan jelas.

Komandan Regu Satpol PP Kalteng, Agung Wimba Winata, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan secara rutin sesuai Peraturan Daerah Provinsi Kalteng Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Trantibumlinmas.

“Kami tidak ingin ada generasi muda yang salah arah hanya karena keluyuran saat jam belajar,” tegas Agung.

Sebagai bentuk pembinaan, para pelajar langsung didata di tempat dan orang tua masing-masing segera dihubungi oleh petugas. Edukasi juga diberikan agar para siswa memahami pentingnya disiplin dalam menuntut ilmu dan tidak mengulangi perbuatan serupa.

“Jika nanti kedapatan membolos lagi, kami akan berkoordinasi dengan pihak sekolah agar diberikan sanksi pembinaan internal sesuai ketentuan yang berlaku,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Provinsi Kalteng, Baru I. Sangkai, menegaskan bahwa penertiban ini bukan semata untuk memberi hukuman, namun sebagai upaya preventif dalam membentuk karakter generasi muda yang taat aturan dan bertanggung jawab.

“Kami berharap orang tua, pihak sekolah, dan seluruh elemen masyarakat bisa bersama-sama mendukung agar anak-anak kita tumbuh disiplin dan bertanggung jawab,” pungkas Baru I. Sangkai.

Satpol PP Kalteng memastikan patroli Tibumtranmas akan terus digelar secara berkala guna menciptakan lingkungan belajar yang aman, tertib, dan kondusif, sekaligus membentuk generasi penerus yang berkualitas.