Diajak Kenalan Tidak Mau Lalu Diancam Kekerasan, Mahasiswi S2 di Palangka Raya Curhat ke Cak Sam, Mantan Penyiar Radio Dibina Dan Dimediasi

BIMARAYA, PALANGKA RAYA – Bunga (24) mahasiswi program pasca sarjana di Palangka Raya curhat ke Cak Sam karena ada akun media sosial tiktok yang mengancam akan melakukan kekerasan karena dirinya tidak mau diajak kenalan, Jumat (13/7/2025).

“Waktu saya live tiktok ada akun men DM saya Cak ngajak kenalan minta nomor WA tp saya tidak mau krn itu sdh privasi. Dia trus mendesak saya bahkan ngatain saya sombong, angkuh dan tolol. Sy engk nyaman cak atas perbuatan orang ini sma sy bahkan dia mau datangin ktmpt kerjaa sya buat mau mukul sy. Dia sudah blokir akun sy tpi sy d ancam2 mau d pukul pak karena sy engk mau kenalan sma orang ini,” curhat Bunga ke Cak Sam.

Cak Sam kemudian memprofilling akun tiktok tersebut dan ternyata pemilik akun tiktok itu adalah Kumbang (42) mantan penyiar radio di Palangka Raya yang sampai sekarang masih membujang.

Kumbang yang bekerja sebagai sopir tersebut, dipertemukan Cak Sam dengan Bunga untuk dimediasi dan diberikan pembinaan agar tidak melakukan pengancaman dengan siapapun.

“Kalau ada orang diajak kenalan tidak mau, tidak boleh memaksa apalagi melakukan pengancaman kekerasan, itu melanggar hukum. Masih untung Bunga berbaik hati cuma minta dimediasi, tidak minta diproses hukum,” nasehat Cak Sam kepada Kumbang di hadapan Bunga dan pacarnya.

Kumbang akhirnya mengakui kesalahannya dan meminta maaf setulus-tulusnya kepada Bunga dan pacar Bunga serta berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya kepada siapapun.