Bima Raya

Mengabarkan Lebih Luas

Pacaran Baru 1 Bulan Ketahuan Selingkuh Lalu Diancam Disebarkan Foto Dan Video Syurnya, Mahasiswi di Palangka Curhat ke Cak Sam, Oknum Pelayan Warung Makan Dibina Dan Dimediasi Virtual

BIMARAYA, PALANGKA RAYA – Bunga (19) seorang mahasiswi di Palangka Raya curhat ke Cak Sam karena diancam mantan pacarnya, sebut saja Kumbang (25) yang bekerja sebagai waiter atau pelayan warung makan di Palangka Raya, Selasa (29/7/2025).

“Selamat pagi cak.
maaf mengganggu waktunya, izin untuk meminta solusi dan meminta tolong, saya diancam oleh mntan saya dgn ingin menyebarkan ss foto dan video yang kurang pantas kepada publik.
disini saya mengaku memang salah karna mau menuruti kelakuan bejatnya dengan melakukan vcs waktu itu. mohon solusinya cak, karna saya sudah peringatkan kepada orgnya tapi dia malah semakin mengancam saya,” curhat Bunga secara virtual ke Cak Sam.

Bunga dan Kumbang menjalin hubungan pacaran selama satu bulan. Keduanya belum pernah ketemu tapi pernah melakukan video call sex (VCS) dan direkam layar oleh Kumbang. Bunga ketahuan selingkuh dan Kumbang merasa sakit hati lalu mengancam akan menyebarkan foto dan video syur Bunga waktu VCS.

Karena masih berada di Pulau Jawa, Cak Sam kemudian melakukan pembinaan secara virtual kepada Kumbang agar tidak menyebarkan konten yang mengandung unsur pornografi karena itu melanggar hukum.

“Kalau pacarmu selingkuh lalu putus, kamu tidak boleh membalasnya dengan cara menyebarkan aib dia atau menyebarkan foto dan video pornografi. Ingat! Di dunia ini perempuan tidak hanya satu, kamu bisa mencari pacar yang lain,” nasehat Cak Sam kepada Kumbang.

Cak Sam juga melakukan mediasi secara virtual melalui video call whatsapp bertiga. Cak Sam, Kumbang dan Bunga. Bunga juga dinasehati agar setia kepada pasangannya.

Kumbang akhirnya mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada Bunga serta berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya. Untuk foto dan video syur Bunga juga dihapus dari gawainya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Exit mobile version