Bima Raya

Mengabarkan Lebih Luas

Unggah Ujaran Kebencian Dan Fitnah Kepada Siswi SMA di Palangka Raya, Gadis Asal Sampit Ini Dibina Cak Sam Dan Dimediasi

Palangka Raya – Cak Sam Polda Kalteng membina Bunga (23) gadis asal Sampit Kab. Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng yang sekarang tinggal di Palangka Raya karena mengunggah ujaran kebencian dan hoaks tentang Melati (17) siswi SMA di Palangka Raya, Jumat (15/8/2025).

Mawar melakukan itu, karena ia mendapatkan informasi kalau Melati menghina ibunya melalui pesan whatsapp dengan kata-kata lont*, padahal faktanya itu tidak benar.

Mawar tanpa mengecek kebenaran informasi tersebut, lalu membuat unggahan di instagram pribadinya yang mengandung ujaran kebencian dan fitnah kepada Melati. Bahkan Mawar juga mengunggah foto Melati pakai seragam sekolah dengan kalimat yang mengandung ancaman

Keberatan dengan postingan tersebut, orang tua Melati kemudian curhat ke Cak Sam.

Cak Sam kemudian menghubungi Bunga untuk dipertemukan dengan Melati dan orang tuanya.

Setelah dikonfirmasi terkait unggahannya, Mawar yang didampingi ayah dan calon suaminya, tidak bisa membuktikan tuduhannnya tersebut.

Akhirnya, Mawar mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada Melati dan orang tuanya serta membuat video klarifikasi bahwa yang disampaikan di media sosial beberapa hari yang lalu itu tidaklah benar.

Cak Sam berpesan kalau mendapatkan informasi dari siapapun hendaknya dicek dulu kebenarannya dan kalau ada masalah dengan siapapun, jangan diumbar di media sosial tapi selesaikan masalah tersebut dengan baik-baik atau laporkan saja ke polisi. Biarlah polisi yang membantu menyelesaikan masalah tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Exit mobile version